Selamatkan Bumi dari Monster Plastik !

Ketika masa lalu yang disenangi telah hilang, maka perlu sebuah usaha untuk mendatangkannya dan meletakkannya pada masa depan, atau bahkan menjadikannya lebih indah, inilah inspirasi.

Masa-masa lalu, dimana ibu-ibu berbelanja di pasar dengan kerangjang besarnya, dan para pedagang membungkus ikan, ayam, dan daging pada selembar daun jati yang masih berwarna hijau, boleh dikata hampir hilang, sekalipun kita berusaha mencari itu di pasar tradisional. Kini yang tampak hanyalah plastik bening untuk membungkus es teh, bakso, dan beberapa makanan lain, plastik hitam berukuran sedang yang terkadang terinjak kaki, atau dipergunakan untuk membungkus beberapa barang belanjaan, dan juga plastik merah dan ungu yang menjadi plastik utama yang berisi banyak plastik hitam di dalamnya. Sudah jarang pula yang membungkus jahe, kayu manis dan lain sebagainya dengan kertas korang bekas. Lagi-lagi plastik, plastik, dan plastik.

Perlu diketahui bahwa, plastik adalah bahan yang terbuat dari rantai karbon yang sangat susah diuraikan oleh bakteri sekalipun, yang kemudian akan bertahan dengan bentuk utuhnya alias tidak pernah hancur. Ketidakhancuran ini diikuti dengan bercampurnya zat tidak menguntungkan bila keberadaan plastik itu di dalam tanah.

Selamatkan Bumi!

Selamatkan Bumi!

Selain itu, muncul pula masalah apabila plastik dibakar, yaitu menimbulkan gas karbon yang mengudara dan menimbulkan timbunan karbon yang menimbulkan efek rumah kaca, dan berdampak pada pemanasan global.

Inilah sebuah inspirasi, dimana ada masa lalu, ada masalah, dan manusia berusaha menciptakan sesuatu yang lebih baik, dan meletakkannya di masa depan.

Muncullah sebuah ide cemerlang untuk mengganti plastik-plastik dari karbon ini dengan bahan yang setidaknya mudah diuraikan. Adalah Oxium, yang merupakan bahan plastik yang mudah diurai, hanya butuh waktu sekitar 2 tahun untuk menghancurkannya. Plastik berbahan Oxium ini dapat dijumpai ketika Anda berbelanja di Indomaret (bukan bentuk promosi).

Oxium adalah bahan yang mudah dioksidasi, sehingga kehancuran pun dapat dipastikan pada bahan ini. Pada plastik berbahan oxium ini, sekilas akan tampak seperti plastik karbon lainnya, namun ketika dicermati maka akan terlihat bedanya. Plastik dari oxium ini tidak terlalu berkilau bila terkena cahaya matahari atau cenderung mirip kertas.

Plastik Oxium

Plastik Oxium


Selain oxium, ada pula plastik berbahan kulit jagung, yang kemudian disebut dengan biobag. Biobag ini muncul ketika kilauan kulit jagung menginspirasi profesor yang mengembangkannya di Norwegia sana. Biobag ini berpori, sehingga dapat meredam sampah organik yang disimpan didalamnya. Selain itu, humidity yang ada di dalam ruang biobag ini akan hampir sama dengan lingkungan. Bila lingkungan kering, maka sampah di dalam ini juga akan kering yang membuat pembusukan relatif sukar dilakukan.

Tepung singkong ternyata juga merupakan bahan inovasi baru yang dapat dibuat menjadi plastik, dan kemudian disebut plastik biobag (sama dengan jagung). Ciri-ciri plastik ini hampir sama dengan yang dari jagung.

Perlu diketahui bahwa penduduk dunia, khususnya Indonesia, menggunakan plastik dalam jumlah besar. Dan tidak keseluruhan plastik itu akan didaur kembali. Produksi baru plastik pun masih ada, sehingga dimungkinkan total plastik akan selalu meningkat. Hal ini akan memperburuk kondisi lingkungan. Mungkin tumpukan plastik itu akan tampak seperti monster plastik!

Perlu kesadaran bersama akan masalah lingkungan seperti ini. Mungkin dengan memasukkan sampah ke tempat yang disediakan dengan memilah-milah sampah organik, plastik, dan metal dapat sedikit mengurangi.

Mari cintai lingkungan dengan memberikan karya serta menghargai inovasi yang ada! πŸ™‚

9 Komentar

Filed under Life

9 responses to “Selamatkan Bumi dari Monster Plastik !

  1. Aha Gambreng

    hemm… kreatif… hahha… http://ahnku.wordpress.com

  2. galuh

    tulisannya bagus, bisa ngasi info n ajakan kalo plastik itu hanya berguna beberapa menit aja, tapi akhirnya akan berbahaya bgt utk beberapa masa kedepannya nanti

    ayo dari sekarang mulailah kurangi penggunaan plastik
    i hate plastic
    i love recycle bag

  3. Kalau beli makanan aku bawa kotak sendiri loh *bangga*

  4. Lam kenal πŸ™‚

    hmm selain di indomaret ada dimana lagi ya, eh tar jadi iklan gak ya, hehe..nice info

  5. kalau ada bahasan tentang perbandingan biaya produksinya bakal makin menarik mas

Tinggalkan Balasan ke galuh Batalkan balasan